Activity

  • risani riski posted an update 7 years, 6 months ago

    Nama : Risani Riski Rahayu
    Pengaruh Media Pembelajaran terhadap Keefektifan Proses Pembelajaran

    Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin mendorong upaya pembaharuan dalam pemanfaatan hasil-hasil teknologi dalam proses belajar. Guru dituntut agar mampu menggunakan alat-alat yang disediakan oleh sekolah, dan sekurang-kurangnya dapat menggunakan alat yang murah dan efisien yang meskipun sederhana tetapi merupakan keharusan dalam upaya mencapai tujuan pengajaran yang diharapkan. Menurut Azhar Arsyad (2004:4) media adalah komponen sumber belajar atau wahana fisik yang mengandung materi instruksional dilingkungan siswa yang dapat merangsang siswa untuk belajar. Untuk itu guru juga dituntut untuk dapat mengembangkan keterampilan membuat media pembelajaran dan harus memiliki pengetahuan serta pemahaman yang cukup tentang media pembelajaran.

    Media pembelajaran merupakan alat bantu untuk pembelajaran baik didalam maupun di luar kelas. Seorang guru membutuhkan media untuk membantu tugasnya dalam menyampaikan pesan pesan informasi kepada peserta didiknya. Suatu realita sehari-hari di dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) bidang studi Pendidikan Jasmani berlangsung, masih banyak guru belum memberdayakan seluruh potensinya dalam mengelola pembelajaran baikdalam menguasai materi maupun dalam menggunakan media pembelajaran mealinkan hanya menggunakan spidol dan papan tulis. Hal ini disinyalir karena tidak tersedianya atau terbatasnya alat bantu tersebut dan kurangnya kreatifitas para guru. Tidak tersedianya atau terbatasnya media pembelajaran/alat bantu di sekolah menjadi salah satu faktor penyebab guru malas dan kurang kreatif dalam mengelola pembelajaran.

    Alat bantu ini sangat penting peranannya demi kelancaran proses belajar mengajar. Dari pengalaman penulis, sering mendapati suatu proses pembelajaran penjas yang menurut penulis kurang efektif dan efisien. Guru dalam mengajarkan masih jarang menggunakan media gambar, computer, video, dan internet yang sebenernya itu sudah tidak asing lagi untuk para guru. Misal dalam pembelajaran materi gerak dasar lokomotor, non lokomotor dan manipulatif, guru dapat menanyangkan berbagai contoh gerakan dengan memanfaatkan media audio visual. Sunggh disayangkan apabila guru hanya menjelaskan secara lisan. Pola piker siswa juga kurang berkembang, dengan adanya penanyangan gambar, pemutaran video akan memberikan stimulus pada siswa untuk mengembangkan pkiran dan kreativitasnya serta lebih memahamkan siswa. Dengan pemanfaatan berbagai media ini, sebenernya akan membantu siswa dan membantu guru untuk mewujudkan tercapainya tujuan pembelajaran.
    Azhar Arsyad (2004 : 4) mengatakan “…belajar dengan menggunakan indera ganda, pandang- dengar berdasarkan konsep diatas akan memberikan keuntungan bagi siswa. Siswa akan belajar lebih banyak daripada jika materi pelajaran disajikan hanya dengan stimulus stimulus pandang atau hanya dengan stimulus dengar”

    Menurut penulis perlu adanya suatu pemikiran yang inovatif dan kreatif dari guru Penjas. Alat bantu tidak harus standar, tetapi dapat dimodifikasi atau direkayasa sedemikian rupa yang menyerupai aslinya. Guru dapat berkreasi dalam melancarkan proses pembelajaran pendidikan jasmani yang efektif dan efisien.

    Jadi untuk mencapai keefektifan dalam pembelajaran sangat dipengaruhi dengan adanya media pemmbalajaran yang digunakan oleh guru. Guru harus memiliki pengetahuan serta pemahaman yang cukup tentang media pembelajaran. Guru juga dapat mengelola pembelajaran dengan mengoptimalkan penggunaan media yang dapat menunjang sekaligus membantu tercapainya tujuan pembelajaran.

    Daftar Pustaka
    Arsyad, Azhar. 2004. media pembelajaran. Jakarta : PT Rajagrafindo Persada