Activity

  • triasih posted an update 6 years, 7 months ago

    Judul Buku : Sejarah Kebudayaan Jawa
    Penulis : Dr.Purwadi,M.Hum
    Tahun terbit : 2005
    Tebal Halaman : 232
    ISBN : 979-98385-5-5
    Kota Terbit : Perum Pertamina,S 17 Kalasan Jogjakarta
    Kebudayaan adalah budi daya cipta karsa dan karya manusia yang berwujud kesenian adi
    luhung. Seni sastra merupakan kemahiran karang mengarang yang mengandung bobot
    keindahan. Keindahan seni sastra akan melahirkan pencerahan jiwa sehingga dapat
    memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani .
    Sejak dulu orang jawa sudah menekuni kesusteraan maka tampillah pujangga pujangga agung
    yang terkenal di dunia. Kesustreraan jawa itu diwariskan dari generasi kegenerasi sebagai
    ajaran dan tuntutan hidup yang adil dan beradab. Sesungguhnya jati diri orang jawa banyak
    dibagun melalui karya sastra yang memuat unggah ungguhing basa, kasar alusing rasa dan
    jugar benturing tapa.
    Buku ini terdiri dari beberapa bab yaitu :
    • Bab 1 Pandangan Hidup Orang Jawa
    Pada bab ini menjelaskan filsafat orang jawa mulai dari kedatangan hindu budha
    sampai kedatangan islam yang sangat mempengaruhi budaya di jawa sekarang ini
    begitu juga dengan ceritanya.
    • Bab 2 Sastra Budaya Masa Kerajaan Mataram Kuno
    Pada bab ini menjelaskan sejak awal dinasti mataram kuno hingga warisan sastra
    budaya raja masa mataram kuno mulai dari Raja Simaratungga, Raja Rakai Pikatan,
    Dyah Balitung dan Empu Yogiwara. Selain itu orientasi sastra budaya ini jugaa
    terlihat dari bentuk bangunan , kemahiran bahasa sansekerta dan kebudayaan hindu
    budha.
    • Bab 3 Sastra Budaya Masa Kerajaan Jawa Timur
    Pada bab ini menjelaskan kerajaan medang yang dipimpin Empu Sindok,
    Dharmawaangsa Teguh. Kerajaan Kahuripan yang dipimpin Airlangga, Empu Kanwa.
    Kerajaan Kediri yang memiliki seorang sastraean bernaama Empu Triguna,
    Manoguna, Dharmaja dan raja kediri yang terkenala yaitu Prabu Jayabaya. Kerajaan
    Singasari dan kerjaan Majapahit.
    • Bab 4 Sastra Budaya Masa Demak sampai Pajang
    Kerajaan islam demak merupakan kerjaan islam pertama pada masa itu terkenal
    dengan adanya walisanga . Kerajaan Pajang ada dalah satu karya yang terkenal yaitu
    serat nitisrusti.
    • Bab 5 Sastra Budaya Masa Kerajaan Mataram sampai Kartasura
    Kerajaan mataram islam ini didirikan oleh Ki Ageng Pamanahan. Pada masa ini
    terknal serat sewaka ada pangeran pajangangmas , sultan Agung. Kerajaan Mataram
    Kartasura dapa zaman ini terjadi pemindahan ibukota mataram ke kartasuro.
    • Bab 6 Sastra Budaya Kraton Surakarta sampai Mangkunegara
    Sastra budaya warisan raja surakarta para raja ini mendapat julukan satria prinandhita.
    Pada masa Paku Buwana 3 terjadi proses sejarah yaiti palihan negari yang
    menyebabkan kerjaan menjadi dua yaitu surakarta dan yogyakarta. Paku Buwana ke 9
    adalah raja yang sangat aktif melulis. Paku Buwana ke 10 adalah raja yang bertahta
    dikerjaan surakarta sampai tahun 1939. Sasta budya warisan pujangga istana
    mempunyai seorang sastrawan bernama yasadipura 1, yasadipura 2, ranggawasesa,
    kusumadilaga, sindusastra. Sastra budaya warisan mangkunegara. Yang sangat
    terkenal adalah mangkunegara 1 dan mangkunegara 4 , mangkunegara 7.
    • Bab 7 Sastra Budaya Kraton Yogyakarta sampai Pakualaman
    Keagungan sultan yogyakarta mulai dari hamengku buwana ke 1 samapi saat ini raja
    yang paling terkenal adalah hamengku buwana ke 9. Karya sastra budya pakualaman
    1 saamapi 8.
    • Bab 8 Sastra Budaya Tumbuh Di Tengah Rakyat
    Pangeraan Diponegara , Ki Hajar Dewantara adalah budayawan pejuang rakyat . Ki
    Ageng Sela ,Ki ageeng Gribing , Ki Ageng Pandhanaran, R.Panji Notoroto,
    Sosrokartono, Ki Ageng Surya Mentaram , Ki Kusumowicitro, dan Ki Sujonoerja
    adalah budayawan laku sufi. Raden Saleh , Ki padmasastra,Wasitodipura , Ki
    Padmosukoco, dan Ki Siswoharsoyo adalah budayawan seniman .
    • Bab 9 Ki Nartosabdo Guru Besar Budaya Jawa abad ke 20
    Sudah sangat jelas pada bab ini membahasa riwayat hidup Ki narto Sabdo beserta
    karya karyanya.
    Kelebihan buku
    • Buku ini lengakap terperinci mulai dari awal hingga akhir
    • Sampul dan judul buku ini sangat menarik
    Kekuraangan buku
    • Buku ini tidak ada gambar yang mengilustrasikan keadaan pada saat itu.
    • Buku ini belum ada kata jawa yang ke indonesia (glosarium dalam buku ini belum
    ada) sehingga yang bukan orang jawa tidak mengerti bebrapa kata dalam buku ini jika
    membaca.
    • Buku ini juga tidak ada penutupnya atau ringaksan inti dari buku ini.
    Opini saya adalah buku ini menarik untuk dibaca tetapi bagi seorang yang bukan orang jawa
    mungkin belum mengetahu apa yang tertera pada maksud kata yang menggunakan basa jawa.
    Buku ini sangat baik digunakan sebagai saranan pendidikan dan pembelajaran